Menunggu "Come Back nya" Era Musik Rock Di Indonesia

Kamis, 16 Juni 2011




Industri musik di Indonesia pada saat ini bisa dikatakan sedang mengalami  "Penurunan Kreatifitas". Jika kita menengok sebentar pada tahun 90 an, Industri musik di indonesia ramai sekali dengan adanya band dengan influence musik rock yang kental serta musik bergenre Pop yang segar mengisi hari-hari masyarakat di Radio dan berbagai stasiun televisi pada waktu itu.
 sebut saja grup band seperti Slank, Rif, Jamrud, Sheila On 7, Dewa 19, Stinky,Naif, Boomerang, Base jam, dll.  Mereka rata2 adalah band yang mempunyai ciri khas masing2 dalam bermusik,  walaupun genre musik yang mereka tampilkan tidak jauh dari genre Rock,Alternatif dan Pop. tetapi dengan singkat band2 tersebut mampu menduduki jajaran teratas dalam Belantika Musik Indonesia.
Pada Era tersebut juga menjadi suatu ancang-ancang musik indonesia untuk mulai bersaing menjelajah dunia internasional.  Karena memang tak sedikit band2 dari indonesia yang sering manggung di Luar negeri. Sebut saja ada Slank. yang memang sukses menghipnotis para penggermar2 nya di amerika pada awal tahun 2000 an. memang kualitas musik dari band yang lahir pada era tersebut memang memiliki kualitas musik yang patut diacungi jempol,  memang menjadi sebuah fakta yang berbanding tebalik dengan keadaan industri musik Indonesia di zaman sekarang, dimana salah satu genre musik "Pop Melayu" yang merajai Industri musik indonesia hampir 4 tahun belakangan ini. Grup band ST 12 lah yang menjadi motor utama penggerak aliran baru yang nantinya akan menjadi Trandmark di Indonesia, melalui hits single mereka yang memakai aransemen dan nada yang bercorak "Melayu Kental" mereka mampu merajai industri musik di indonesia dengan dukungan dari ribuan fans setia mereka dari penjuru kota di tanah air. melihat kesuksesan band yang beraliran melayu tersebut, maka tak pelak bagi banyaknya band2 pendatang baru yang mencoba mengadu nasib dengan menciptakan musik yang beraliran "Pop Melayu". padahal banyak pula dari mereka yang hanya berjudi dengan mengusung aliran semacam itu, karena faktanya pasar musik di indonesia sedang "keracunan" musik2 bergenre "Pop Melayu". Alhasil tak sedikit nama band2 pendatang baru yang hanya bertahan dan selalu mengandalkan Hits2 Single mereka yang melejit dipasaran, selanjutnya mereka tak mampu lagi bertahan  dengan beratnya kursi persaingan, lalu memilih mundur di Industri musik. Fenomena inilah yang menggambarkan kehidupan Industri Musik indonesia zaman sekarang. Daya kreatifitas yang tinggi tidak didukung dengan adanya suatu konsep pemahaman atau ideologi dalam bermusik. Memang tidak diragukan lagi bahwa para musisi di indonesia mempunyai kualitas yang tak kalah dengan musisi luar. Namun sekali lagi pasar musik di indonesia harus mempunyai perubahan dalam segi "Selera".  penikmat musik perlahan pasti mulai merasakan adanya titik jenuh dengan genre musik yang selalu menjadi dominan selama bertahun tahun. maka dari itu harapan adanya kebangkitan musik Bergenre "Rock" memang sangat dirindukan. Terbukti dengan masih banyaknya penggemar musik yang memacu adrenalin ini, apalagi di kalangan remaja zaman sekarang, maka dari itu perlu adanya suatu penggerak untuk membangkitkan kembali kejayaan musik rock di Indonesia seperti pada tahun-tahun sebelumnya.


Kesimpulan:  Industri musik di indonesia belakangan ini memang menjadi suaut perbincangan hangat, karena dengan banyaknya bermunculan band2 yang mengusung aliran Pop Melayu. seiring dengan meroketnya band St 12 yang notabene adalah penggebrak musik yang beraliran pop melayu di indonesia. Namun seiring ketenaran band2 yang mengusung genre tersebut, Industri musik di Indonesia kian mengalami penurunan dalam fase kreatifitas. dikarenakan banyaknya band2 pendatang yang hanya bisa meniru musik yang disajikan oleh para seniornya terdahulu. berbagai macam pendapat serta opini masyarakat tentang fenomena ini menjadikan suatu hal yang memang serius untuk diperbincangkan. Solusi yang tepat hanyalah tingkat kreatifitas dari para musisi tersebut dalam meracik nada2 dalam setiap lagunya agar dapat diperhitungkan di dunia musik internasional. maka dengan "Comeback" nya musik Rock diharapkan menjadi titik balik dari kemajuan Industri musik di Indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar